Friday, September 14, 2012

Maaf Atau Terus Membenci

Aku xmau ingat... Pasti luka kembali... Hanya benci yang tersemat di dalam hati.. Aku belajar memaafkan.....

Disaat dalam sendirian dan kesepian begitu berat beban hidup ini ketika kita disakiti oleh orang yang kita sayangi, mengadu kepada Allah dengan tanpa disadari air mata itu mengalir membasahi pipi, tak kuasa untuk dibendungnya perih dihati, ‘Ya Allah, bagaimana caranya menyembuhkan luka hati ini?’ Ujian, cubaan tak kuasa untuk dipikulnya sendiri. Suatu yang mustahil untuk mengubah apa yang sudah terjadi karana luka itu teramat pedih..... Marah,dendam dan kecewa bercampur aduk, ‘kamulah penyebab aku menderita begini!!!’ Aku akan hancurkan kamu!’ jika kita telah disakiti begitu hebatnya kemarahan, hati menjadi mudah terkotor dengan nafsu untuk membalas dendam dan ingin kembali menyakiti perbuatan orang yang telah menyakiti hati ini... Kebahagiaan atau penderitaan tidak perlu mencari siapa yang bersalah, atau yang menyebabkan hidup aku susah.... Aku harus  memaafkan orang lain yang telah menyakiti hati aku...
_________________________________________________________________________________


"Sebenarnya anda termasuk orang yang diberikan rahmat oleh Allah. Jika anda disakiti bererti anda sedang teraniaya. Orang yang teraniaya adalah orang yang sedang diuji sekaligus diberikan kemudahan oleh Allah. Allah memberikan dua pilihan membalas perbuatannya atau memaafkan. Jika anda tidak membalas tetapi bersabar & memaafkan orang yang telah menyakiti anda maka Allah akan memberikan ampunan dosa-dosa anda dan Allah menganugerahkan kepada anda kehidupan yang lebih sehat, indah dan membahagiakan bagi anda."

"Dan bagi orang-orang yang apabila mereka diperlakukan dengan dzalim mereka membela diri. Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barangsiapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang dzalim. Dan sesungguhnya orang-orang yang membela diri sesudah teraniaya, tidak ada dosa atas mereka. Sesungguhnya doa itu atas orang-orang yang berbuat dzalim kepada manusia dan melampaui batas dimuka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih. Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan sesungguhnya perbuatan demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan." (QS. Asy-Syuura’ 39-43).

No comments:

Post a Comment